Kenalkan Industri Hijau, Semen Tonasa Undang Influencer Kunjungi Pabrik

PANGKEP - Sebagai perusahaan persemenan yang berwawasan lingkungan, PT Semen Tonasa terus berupaya mengenalkan berbagai inovasi sosial maupun teknologi ramah lingkungan ke berbagai segmen masyarakat. 

Kali ini, Semen Tonasa kedatangan selegbram Sulawesi Selatan Tumming-Abu, Putri Aminda serta 15 influencer dan bloger, Di Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Rabu 14 Desember 2022. 

Baca juga: Kades Bowong Cindea: Manfaatkan Potensi Lokal Berbasis Ekonomis

GM Komunikasi dan Hukum Semen Tonasa Andi Muhammad Said Chalik menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya perseroan dalam meningkatkan brand image Semen Tonasa untuk market para milenial dan pengguna media sosial. "Tidak bisa kita pungkiri, media sosial saat ini punya pengaruh yang cukup besar di tengah masyarakat. Informasi arus utama, berita, hingga isu-isu terkait produk atau jasa banyak yang bermula dari media sosial."

"Terlebih, dalam beberapa tahun mendatang, para pemilik proyek, pimpinan perusahaan konstruksi, toko bangunan, dan para pengusaha akan didominasi oleh para milenial ini. Sehingga, kami melihat bahwa ada peluang yang bisa lebih dioptimalkan lagi untuk menaikan image perusahaan bagi para target market ini." pungkasnya.

Baca juga: Heri Gunawan Apresiasi Produk Kekayaan Intelektual Bisa Dijadikan Agunan

Said, panggilan akrabnya, juga mengharapkan, setelah kunjungan singkat ini para influencer dapat membantu Semen Tonasa dalam memberikan informasi yang benar dan tepat kepada para followernya.

Dalam agenda kunjungan ini, para influencer dan bloger diajak untuk melakukan plant visit di area pabrik. Di sana, mereka diberikan penjelasan terkait keselamatan dan kesehatan kerja, hingga proses bagaimana Semen Tonasa memproduksi semen berkualitas tinggi serta menjelaskan berbagai upaya yang telah dilakukan perseroan dalam hal menjaga kelestarian lingkungan.

Baca juga: Kerugian Masyarakat Akibat Krisis Minyak Goreng Capai Rp 3,38 Triliun

Para influencer juga diajak melihat Pembangkit Listrik Tenaga Surya, penggunaan sekam padi sebagai biomass, serta lapangan golf Semen Tonasa yang indah dengan latar pegunungan karst.( Herman Djide)